Papua.Utusanindo.Com. KEEROM,- Dalam Rangka HUT Ke-76 Kemerdekaan Republik Indonesia, usai mengikuti upacara pengibaran bendera, Bupati Keerom, Piter Gusbager, S.hut, MUP bersama Ketua TP-PKK Keerom, Ny.Angela TH Frank Gusbager, ST, berkunjung ke pasar Aividjan.
Setibanya di pasar Aividjan, Piter Gusbager, memberikan beberapa bantuan stimulus bagi para pedagang yang sejak awal sampai saat ini masih setia dan berkomitmen mendukung program pemerintah untuk menjadikan pasar Aividjan sebagai pasar sentra ekonomi di kabupaten Keerom negeri tapal batas.
Di hari Kemerdekaan tersebut, Bupati Keerom menyapa pedagang sambil menyalurkan bantuan sosial produktif tahun 2021 berupa uang sebesar Rp. 3,5 juta bagi 166 penerima manfaat dan bagi UMKM/IKM sebesar Rp.2,5 juta bagi 14 orang pelaku UMKM/IKM.
Dikesempatan yang sama, Ketua TP-PKK Keerom Ny. Angela TH Frank Gusbager, ST juga memberikan hadiah kepada pemenang lomba yang digagas Dinas Perindagkop guna membangkitkan semangat para pedagang agar terus mendukung program pemkab keerom. Pemenang lomba diantaranya, Juara I los E, juara II Los A dan juara III Los C.
Di sela-sela kunjungan, Bupati Keerom mengatakan kepada media bahwa maksud kunjungannya ke pasar Aividjan di hari HUT RI Ke-76 merupakan suatu bentuk komitmen pemerintah daerah untuk menjadikan pasar Aividjan sebagai sentra ekonomi.
Piter Gusbager menambahkan, para pedagang yang berjualan di pasar ini adalah mereka yang setia mendukung program pemerintah untuk menghidupkan pasar Aividjan.
” saya inginkan masyarakat keerom komitmen untuk hidupkan pasar ini, kita sedang evaluasi, perubahan harus terjadi di keerom terutama komitmen bersama untuk bangun negeri ini, bangun tanah ini” katanya.
‘’kali ini, kita serahkan dana kepada pedagang sebesar Rp.618 juta, sebelumnya pada saat pembukaan pasar tahap I yang lalu kita serahkan dana sebesar Rp.1,2 Miliar,’’ujarnya.
‘’Penerima manfaat kali ini adalah orang yang setia untuk dukung program pemerintah, yang belum dapat berarti mereka baru berdagang hari ini. Tentunya kita lihat komitmen mereka, jangan timbul tenggelam seperti pasir di pantai, maka dengan momentun HUT RI ke 76 mari kita sama-sama bangkitkan kabupaten Keerom dari keterbelakangan, ketertinggalan” ungkapnya.
Di moment yang sama, Ketua TP-PKK Kab Keerom, Ny. Angela TH Frank Gusbager, ST, menyampaikan bahwa PKK Keerom adalah mitra pemerintah sehingga dalam menjalankan program-program yang berkaitan dengan pemberdayaan dan kesejahteraan keluarga bagian dari membantu pemerintah.
‘’Jadi tidak benar bahwa PKK mengambil alih tugas-tugas instansi teknis, program PKK tetap ada tersendiri, namun karena beberapa program ada juga yang terkait atau serupa dengan tupoksi instansi teknis tentunya kita bermitra, intinya adalah bagaimana keluarga-keluarga di Keerom sejahtera, termasuk juga keluarga-keluarga yang berdagang di Pasar Aividjan, yang kebanyakan mama-mama Papua dan mama-mama dari warga trans” jelasnya. (Nicko)
