Papua.utusanindo.com. Keerom,- 4 marga dari GGKT sepakat membuka dusun baru dengan nama Yatubru untuk anak-anak asli arso. Minggu ( 20/6/2021).
Ibu Dortea Borotian mengatakan ada 4 marga GGKT Girbes, Giriar, Kiawot, Tafor sepakat membuka dusun untuk anak-anak Asli arso kota. Ada sekitar 274 sertifikat yang di buat dengan luas tanah 40 hektar di dekat kampung Yammua Arso VI, ungkapnya.
Untuk pembukaan dusun baru ini tentunya sudah disepakati bersama dengan ondoafi, tua-tua adat, ketua lembaga adat dan dari 9 suku yang ada, Sehingga sekarang tinggal pengerjaanya.
Sementara itu kepala Suku, Frans Tafor mengatakan lokasi yang baru di buka ini merupakan pemekaran dari kampung Dunumamoy. Kampung Dunumamoy telah mekarkan 2 kampung Asli, pertama Kampung asli Yuwain di arso kota tepatnya di belakang Polsek Arso dan Yatubru di dekat kampung Yammua arso VI, ujarnya.
Ia juga mengatakan bahwa dirinya sudah perna bertemu dan bicara langsung dengan pemerintah daerah yakni Yusuf Wali yang kala itu menjabat sebagai bupati Keerom.
Selain itu ia juga mengatakan bahwa pihaknya akan menyurat dan meminta bantuan pemerintah Pusat dalam hal ini menteri PUPR untuk memberikan bantuan rumah.
