Papua.Utusanindo.com. KEEROM,–Panji Agung Mangkunegoro selaku Ketua LSM GEMPUR Provinsi Papua mengucapkan Selamat dan Sukses Kepada Bupati Dan Wakil Bupati Keerom, Piter Gusbager, S.hut.MUP, dan Drs.Waghfir Kosasih, SH, MH, M.Si.
Di balik ucapan selamat yang ia sampaikan, ada beberapa pesan dan masukan untuk Bupati Dan Wakil Bupati Keerom sebagai Fungsi Kontrol dan pembangunan di Kabupaten Keerom. Uangkapnya ketika ditemui Wartawan, pada Jumat (26/3/2021).
Panji mengatakan, ” Dari hasil investigasi LSM Gempur selama ini, terutama yang berada di DAPIL 1, harapannya pak Bupati Keerom untuk memprioritaskan pembangunan kembali di Daerah DAPIL 1 yang mana selama 5 Tahun ini, banyak pembangunan yang terbengkalai,” ujanya.
Ia juga menuturkan terkait PLTS yang sempat dilakukan survey, yang merupakan pembangunan dari Kementrian ESDM Pusat yang dibangun sekitar tahun 2016/2018, “Yang mana selama ini pembangunan PLTS tersebut rusak, ketwrangan dari operator dan masyarakat di lokasi, sampai hari ini belum mendapatkan pelayanan listrik,” ujar Panji.
“Harapan kedepan, Pemerintah Provinsi atau Kabupaten Keerom segera mengaktifkan kembali agar PLTS bisa beroperasi secara normal,” tegasnya.
Panji mengakui sudah berkomunikasi dengan PLTS Nasional dibagian teknis yang selaku pihak Ketiga sebagai bagian dari perawatan untuk dapat memperbaiki PLTS di Kabupaten Keerom yang mengalami kerusakan
Tambahnya lagi, “Mereka ada datang untuk melakukan perawatan, tetapi dengan catatan, jelasnya butuh perhatian khusus, entah anggarannya dari mana. Kami dari LSM GEMPUR berharap karena masalah listrik sangat penting untuk masyarakat Kalimo dan Waris,” tegasnya
Karena menurutnya, masalah listrik ini sangat penting untuk pendidikan, dan sesuai survey ia menjelaskan ada 20 rumah dan sekolah yang terdampak
” Selama masa Pandemic Covid19 para pelajar pastinya sangat terganggu dengan permasalahan ini karena mereka tidak bisa memgikuti proses pembelajaran secara darring,” ujar Panji
Selain itu, ia juga menjelaskan terkait Puskesmas Afirmasi Jokowi yang selama ini bermasalah sejak tahun 2017 sampai dengan saat ini.
“Berdasarkan hasil survey kami, 2017 hampir semua bermasalah dari Standar Operasional, fasilitas yang sampai hari ini terbengkalai,” jelasnya
Program Afirmasi Jokowi di DAK tahun 2017, itu menjadi prioritas utama awal pembangunan Afirmasi 123 se Indonesia, LSM GEMPUR berharap adanya prioritas untuk bisa mengembalikan fungsi utama puskesmas afirmasi tersebut, sesuai dengan program Nawacita Jokowi yang telah di kampanyekan.
“Kami LSM GEMPUR Papua dan LSM GEMPUR Kabupaten Keerom selama ini melakukan investigasi dan bersuara untuk kemajuan rakyat Keerom, untuk kepentingan rakyat Keerom dan selama ini kami dekat dengan masyarakat, Terima Kasih kepada seluruh masyarakat yang sudah korperatif dan bekerja sama untuk memberkkan data dan informasi permasalahan-permasalahan, tujuannya adalah untui kemajuan Keerom kita bersama,” tutupnya.(N)