Asmamta Siap Bersinerji Dengan Pemerintah

Papua.utusanindo.com. Keerom,-Ketua Umum Asosiasi Mahasiswa Tabi Papua diantaranya Kabupaten Jayapura, Sarmi, Mamberamo Raya, Keerom, dan Kota Jayapura (Asmamta), Ayub Wamiau mengumumkan kepenmgurusan yang baru dilantik.

Ayub mengatakan Asmamta Papua Berdiri pada Tahun 2006, fungsi Organisasi berjalan dengan baik terbukti dengan pengkaderan yang dihasilkan sehingga pada Kongres Ke 3 telah terpilih Ketua yang baru, Sekretaris Umum, dan Bendahara, itulah dinamika dalam Konggres ke 3 sesuai dengan ADRT.

‘’Basis Asmamta adalah Kultur, Budaya, terangkat dari satu Sistem bisa dikatakan ‘’Tiga Batu Satu Tungku, satu darah satu tanah diatas Tanah Papua ‘’, dengan keterpanggilan ideologi, yang pertama menciptakan Kader yang Unggul dan mampu bersaing dengan dinamika Pembangunan Global yang terjadi saat ini, kepengurusan ke 3 sistem pengerjaan tetap kami laksanakan seseuai dengan mandat ADRT, Pemerintah Daerah di Tanah Tabi, Ujarnya.

Ayub menambakan, Asmamta mengacu pada ADRT dan Mengawal Kebijakan Program Pemerintah terutama Kepala Daerah di empat Kabupaten, satu Kota di Tanah Tabi serta Stakeholder yang ada, kami mohon dukungan dan kerja sama dari LSM yang peduli dengan Tatanan Budaya, Kontrol Sosial, Pembangunan dan Asas Kebersamaan bagi kami agar hal –hal yang belum kami ketahui terutama Masyarakat dan Mahasiswa di Tanah Tabi, tukasnya.

Program Kerja kepemimpinan periode 2020-2023, akan bermitra dengan pemerintah, mulai dengan pendataan mahasiswa secara mentyeluruh yang ada di Papua bahkan yang diluar Papua, dan yang terkendala dengan biaya, kami akan mediasi untuk mencari solusi bersama pemerintah.

Kami juga melakukan pemetaan masalah disetiap Kabupaten / Kota terkait Infrastruktur, Kesenjangan Sosial, Peningkatan Kapasitas Lembaga Adat, terutama dikalangan ‘’Akar Rumput’’ Tanah Tabi, dan juga bermitra dengan Lembaga Bantuan Hukum dan LSM untuk memberi Kepastian Hukum bagi Perempuan dan Anak sesuai Tupoksi , imbuhnya.

Hal senada juga di sampaikan Wasekum, Ishak Lanta, menambakan bahwa OTSUS di Tanah Tabi hanya anggaran yang tersalurkan ke Kabupaten / Kota sementara Aturan atau kewenangan ada di provinsi sehingga kami akan Mengawal Pembangunan Infrastruktur agar anggaran yang turun dapat diketahui oleh Masyarakat dan tepat guna penggunaannya.

‘’Lewat organisasi ini kami akan mengawasi perkembangannya di wilayah Tabi terlebih khusus Kabupaten Keerom merupakan lintas antar Kabupaten bahkan Negara, sehingga perlu adanya kiat-kiat dari pemerintah untuk membangun sentra Ekonomi yang memadai sehingga percepatan pembangunan dan perputaran ekonomi lebih di tingkatkan lagi’’, tegasnya. (N)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *