Papua.Utusanindo.Com. KEEROM,-Dalam rangka menjadikan keerom sebagai lumbung pangan nasional atau food estate melalui budidaya jagung, maka kali ini Pemerintah kabupaten Keerom, melalui Dinas Pertanian melakukan panen perdana hasil penanaman jagung di lahan ex kalapa sawit PTPN II Tami, Distrik Arso, pada rabu ( 24/3/22 ) pagi.
Turut hadir dalam panen perdana teraebut, Perwakilan dari PTPN II, Penyulu Pertanian, Papua Muda Inspiratif, Pemuda Yabinggo, dan lainnya.
Usai kegiatan, Kepala Dinas Pertanian, Ferdinan Kekri menjelaskan bahwa dari hasil ubinan produksi rata-rata 6,8 ton dengan kadar air kurang lebih 14-15%, ini menunjukan bahwa lahan ex kelapa sawit cocok untuk pengembangan budidaya jagung.
Ia menambahkan juga bahwa pemerintah daerah sudah menyiapkan lahan kurang lebih 3000 hektar di Distrik Mannem untuk penanaman dan pengembangan budidaya jagung. Bupati dan Wakil Bupati Keerom sangat mendukung program nasional yang digagas oleh Presiden tersebut dengan menyiapkan sumber daya yang ada.
” kita harapkan semua bisa mendukung pengembangan budidaya jagung untuk menuju food estate di kabupaten Keerom”, katanya.
Sementara itu kabid Tanaman Pangan dan Holtikultura, Zakarias Wens Pikindu, SP menuturkan bahwa lahan ex kelapa sawit punya potensi untuk pengembangan budidaya jagung di kabupaten Keerom.
Dari hasil uji coba penanaman jagung di lahan ex kelapa sawit PTPN II Tami menunjukan hasil yang sangat baik, sehingga ini menjadi tolak ukur untuk pengembangan jagung di lahan 3000 hekatar yang sudah disiapkan.
Sementara itu ketua Papua Muda Inspiratif kabupaten Keerom, Yohanes Musui mengucapkan terima kasih kepada pemerintah daerah yang telah serius dan mendukung penuh program penanaman jagung.(Niko)
