Papua.Utusanindo.Com.KEEROM,-Bupati Keerom, Piter Gusbager, S.hut, MUP mengingatkan agar Musrembang RPJMD yang akan dilaksanakan selama 2 hari benar-benar ada masukan dari SKPD terkait untuk penyempurnaan RPJMD, dan penyusunan program sesuai dengan Visi dan Misi Bupati dan Wakil Bupati Keerom.
Hal itu dikemukakannya saat memberikan sambutan sekaligus membuka kegiatan Musrembang RPJMD Kabupaten Keerom yang dilaksanakan secara virtual dan semi-virtual di beberapa instansi di Keerom, pada Selasa (2/8/2021).
‘’Musrembang RPJMD yang akan dilaksanakan 2 hari ini, kita harapkan ada masukan dari SKPD terkait untuk penyempurnaan RPJMD, dimana RPJMD ini tentunya berisi arah kebijakan umum dan strategi pembangunan yang akan dijalankan Pemkab Keerom selama 5 tahun kedepan, ini tentunya harus sejalan dengan visi dan misi Bupati Keerom hasil Pilkada 2020,’’ujarnya kepada wartawan usai mengikuti kegiatan Musrembang, di ruang kerjanya.
Bupati menambahkan dalam arahannya, ia meminta agar dalam penyusunan RPJMD yang ini merupakan tahap lanjutan ini agar juga memperhatikan situasi terkini dalam kontekstual keerom.
‘’Diabad 21 ini tentunya infrastruktur tetap menjadi perhatian, bukan hanya infrastruktur dasar seperti jalan, jembatan dan air bersih namun juga infrastruktur bidang telekomunikasi. Apalagi di masa pandemic Covid-a9 saat ini, infrastruktur telekomunikasi ini dsangat kontekstual dengan kondisi terkini dimasa pandemic covid-19,’’ujarnya.
Bupati juga mengemukaan bahwa Musrembang RPJMD ini merupakan tahapan dalam penyusunan RPJMD dimana para pemangku kepentingan dilibatkan.
‘’Sebelumnya telah dilakukan uji publik atas rancangan ini, sekarang kita harapkan bagaimana para pemangku kepentingan ini dilibatkan untuk memberikan sumbang saran, masukan agar aspirasi pemangku kepentingan bisa juga diperoleh untuk penyempuranaan dokumen finalisasi,’’pungkasnya.
Sementara itu, Ketua panitia kegiatan yang juga Sekretaris Bappeda Keerom, Tedy Garnadi, SE, MSi mengemukakan bahwa kegiatan selama 2 hari ini merupakan tindaklanjut dari tahapan-tahapan penyusunan RPJMD yang telah dilalui sebelumnya.
Dijelaskan, terkait Pandemi Covid maka untuk Musrembang RPJMD kali ini kita lakukan dengan kombinasi yaitu dengan virtual dan semi virtual. Pimpinan daerah seperti Bupati, Wakil Bupati dan DPRD Keerom berada di ruang kerjanya, sementara pimpinan SKPD terbagi di beberapa titik, diantaranya di aula Bappeda dan di Aula Kantor otonom yang dilakukan secara terbatas dan dengan penerapan protocol kesehatan secara ketat.
Di Aula Kantor Bappeda hadir diantaranya, PJ. Sekda Keerom, Daniel Pantja Pasanda, Kepala Bappeda Keerom, dan dari Bappeda Provinsi ada Sekretaris Bappeda, Adolof Kambuaya. Sementara yang hadir secara virtual, ada Ketua MUI Keerom, Kyai Mahfid Mudhor, Akademisi, Akbar Silo dan lainnya.(N)
