Papua.Utusanindo.Com.KEEROM,- Badan Pekerja Klasis bersama 276 peserta dari gereja-gereja menggelar Sidang IV Klasis GKI Keerom. Pembukaan sidang Klasis dilaksanakan di Gereja GKI Jemaat Eklesia, Kampung Dukwia, Arso VIII, pada Kamis (13/10/22).
Bupati Keerom, Piter Gusbager, SHut, MUP, turut hadir pada acara pembukaan bersama Sekretaris Sinode, Pendeta. Daniel Kaegere, Ssi, teol., Sekda Keerom, Trisiswanda Indra N.SPt., Kepala Kemenag Keerom, Yohanes Nahak, Sag, MM., dan tamu undangan lainnya.
Bupati Keerom, Piter Gusbager, S.Hut.MUP., dalam sambutannya mengemukakan bahwa suksesi kepengurusan dalam organisasi merupakan kebutuhan organisasi, asalkan sesuai mekanisme AD/ART.
‘’Suksesi kepengurusan dalam organisasi adalah kebutuhan organisasi yang baik, asalkan dilakukan dalam suatu mekenisme sesuai amanat AD/ART organisasi tersebut. Untuk Klasis Keerom digelar Sidang Klasis IV, maka mari kita semua bersatu dan bersemangat untuk mendukung hal ini,’’ungkapnya.
Ia juga menyampaikan selamat menjakankan sidang IV Klasis Keerom kepada seluruh peserta sidang. Harapannya dengan terpilihnya BP Klasis Keerom yang baru akan membuat GKI semakin maju, dan membawa gereja GKI menjadi gereja yang ‘’mandiri’.
Gereja yang mandiri adalah gereja yang bukan hanya mengurus dirinya sendiri namun memiliki rasa tanggungjawab yang lebih luas, termasuk tanggung jawab atas lingkungan sekitarnya.
Sementara itu Ketua Panitia, Grianus Rumbairusi, S.Sos, MM, melaporkan bahwa kegiatan sidang IV ini diikuti sebanyak 270-an lebih peserta, maka ia menyampaikan terimakasih atas bantuan para pihak dalam kegiatan tersebut. Adapun tema sidang kali ini adalah ‘’Kasih Kristus menggerakkan Kemandirian Gereja mewujudkan keadilan, perdamaian dan keesejahteraan,’’ujarnya.
Sementara Sekretaris Sinode, Pdt. Daniel Kaegere, SSI, Teol, dalam kesempatan tersebut menyampaikan terimakasih kepada semua jemaat mandiri kampung-kampung yang telah bahu-membahu mendukung kegiatan sidang klasis. Ia juga mengingatkan bahwa meskipun sidang dan komisi terus bekerja namun jangan menghabiskan hari untuk rapat saja.
‘’Jangan lupa utuk tetap istirahat, jaga terus kesehatan, karena dengan badan yang sehat kita mampu beribadah,’’pungkasnya.(n)