Papua.UtusanIndo.Com. Keerom,- Dalam Upaya Meningkatkan SDM Pertanian Kabupaten Keerom. Dinas Pertanian Dan Pangan Provinsi Papua Bersama Dinas Pertanian Dan Perikanan Kabupaten Keerom mengadakan Sekolah Lapang ( SL ) bagi Petani.
Kegiatan Sosialisasi & Rembug Tani Kegiatan Sekolah Lapang (SL) Penerapan Inovasi Teknologi Pertanian dilaksanakan pada Senin, ( 19/7/2021 ) di Balai Penyuluhan Pertanian (BPP) Arso, Kampung Yammua, Distrik Arso Barat, Kabupaten Keerom.
Zakarias Wens Pikindu, SP, selaku Plt. Kepala Bidang TPH mengatakan sekolah lapang bagi kelompok-kelompok tani penerima manfaat ubi jalar ini sebagai laboratorium untuk diimplementasikan di lapangan.
“Dalam penerapan inovasi teknologi pertanian ini mampu meningkatkan kualitas dan kuantitas dari tanaman ubi jalar demi meningkatkan ekonomi petani”, ujar Zakarias.
Selain itu Ia juga menyampaikan terkait pemasaran ubi jalar pihaknya akan berkordinasi dan bekerjasama antara Pertanian kabupaten Keerom dengan Dinas Perindakop kabupaten Keerom untuk bisa membantu memfasilitasi petani kedepannya.
Sementara itu, mewakili Kordinator BPP Arso, Siprianus Sulu mengatakan Sekolah Lapang (SL) merupakan Pendidikan Non Formal bagi petani untuk meningkatkan Pengetahuan dan Keterampilan dalam mengidentifikasi dan mengatasi permasalahan menganalisis potensi, menyusun rencana usaha, mengambil keputusan serta menerapkan inovasi teknologi sesuai dgn
Sumber daya setempat.
Tembah Siprianus, ” Peserta kegiatan SL ini berjumlah 50 orang yg tersebar di 10 kelompok tani yg ada di distrik Arso Barat”, ungkapnya.
” Titik lokasi SL ada di Kampung Ifia-Fia dan dari 10 poktan itu masing-masing mempunyai Laboratorium Lapang. Sehingga diharapkan setelah mengikuti setiap proses sekolah lapang ini, bisa menerapkan di masing-masing Laboratorium Lapang kelompok” jelasnya.
Siprianus Sulu juga berharap kegiatan-kegiatan SL dalam peningkatan SDM Petani di kabupaten Keerom ini terus diprogramkan.
Ia juga mengucapkan terimakasih kepada Kementerian pertanian RI, Dinas Pertanian dan Pangan provinsi papua yg suda bersinergi dengan pemerintah Kabupaten keerom dalam upaya meningkatkan Sumber Daya Manusia Pertanian.
Selain itu, Salah satu peserta SL, Thimotius Karoba, mengatakan sebagai masyarakat dan juga Petani tentu sangat antusias mengikuti program SL tersebut untuk meningkatkan SDM petani dan juga perekonomian petani di kabupaten Keerom.
Dirinya juga mengucapkan terima kasih kepada Pemerintah Kabupaten Keerom dalam hal ini Bupati dan Wakil Bupati Keerom karena program SL tersebut sesuai dengan Visi dan Misi keberpihakan terhadap Petani. (N)