Papua.Utusanindo.Com. KEEROM,- Bupati Keerom, Piter Gusbager, S.hut, MUP kali ini memberikan bantuan pemberdayaan kepada ratusan pengusaha UMKM di sepanjang jalan Yamara, Suskun, Wambes dan Kampung Wonorejo sebesar 2,5 Juta per orang dan juga sembako, pada Senin ( 22/11/2021).
Bupati Keerom turun langsung ke lokasi didampingi Anggota DPRD Keerom, Leonardus Abaar, Ketua TP-PKK Keerom, Ny. Angela T.H. Frank Gusbager, ST, Kadis Perindagkop, Andi Rahman Nonsy dan jajaran.
Lokasi pertama yang didatangi adalah mama-mama pedagang pinang, sayur dan buah yang berada dipinggiran jalan sepanjang ruas jalan Yamara, Suskun, Distrik Mannem. Bupati menanyakan perkembangan usaha mereka serta memberikan semangat untuk mereka tetap berusaha menghidupkan roda ekonomi keluarga dan daerah.
‘’Bantuan UMKM ini adalah untuk mama-mama bisa menambah modal usaha, bisa menambah macam jualannya, baik sayur, buah atau bisa juga ditambah makanan atau gorengan. Harus semangat untuk berusaha, selain untuk meningkatkan ekonomi keluarga juga menggerakan ekonomi lokal dan daerah,’’ujarnya.
‘’Hari ini kami langsung mengunjungi pedagang dan pengusaha UMKM di lokasi mereka berjualan. Kita ingin pastikan mereka yang menerimanya adalah mereka yang benar-benar berhak, sekaligus bisa mendengarkan masukan atau aspirasi dari masyarakat,’’ujar Bupati.
Bupati menambahkan bahwa uang tunai yang diserahkan kepada UMKM adalah Rp. 2 juta, sedangkan sisanya sebesar Rp. 500 ribu diterima dalam bentuk tabungan.
‘’Ini sekaligus untuk mengajarkan kepada UMKM bahwa jangan pernah lupa untuk menabung, sehingga mereka terbiasa mengelola hasil usaha dengan menyisihkan sebagian untuk ditabung,’’tambahnya.
Disela-sela kegiatan tersebut juga Ketua TP-PKK Keerom, Ny. Angela T.H. Frank Gusbager, ST, pun secara sabar menyelipkan pemberian bantuan stimulant ini dengan melakukan pendekatan dan penyuluhan tentang untuk terus menjaga kesehatan keluarga dan kesehatan reproduksi.
‘’Tetap jaga kesehatan anak ya ibu. Untuk ibu yang sudah punya anak 5 ini, kalau bisa harus segera KB, karena KB adalah untuk kepentingan kesehatan ibu dan anak juga, agar anak-anak yang ada bisa terjaga kesehatan dan kualitas pendidikannya,’’pesannya.
Sementara itu anggota DPRD Keerom, Leonardus Abaar, mengemukakan bahwa program pemberian bantuan UMKM kali ini adalah benar-benar program dari seorang pemimpin yang pro rakyat.
‘’Saya rasa inilah program yang memang baik dan tepat sasaran dan lebih penting lagi pro rakyat kecil. Mereka pedagang dan pengusaha UMKM khususnya yang ada di Mannem ini adalah pengusaha kecil yang sangat memerlukan bantuan dan perhatian. Bahkan dana stimulant ini diserahkan langsung oleh Bupati Keerom dan Ibu TP PKK Keerom kepada yang bersangkutan, kami sebagai anggota DPRD Keerom tentunya sangat mengapresiasi dan menghargai hal ini, dan saya yakin, rakyat pun memiliki perasaan yang sama, terimakasih untuk bapak bupati dan ibu, ini program yang luar biasa baik,’’tegasnya.
Ia juga menyampaikan bahwa selama ini, baru kali inilah di Keerom, ada Bupati yang turun langsung menemui para pedagang dan pengusaha UMKM yang ada di lapak-lapak mereka.
‘’Anda bisa lihat sendiri, betapa antusias pedagang ini, bukan semata menerima dana bantuan, tapi ada kerinduan mereka untuk bisa bertemu dan bertatap muka dengan pemimpinnya, ini jelas bisa kita lihat. Bahkan saya lihat banyak diantara mereka ini terharu atas kedatangan bupati mereka, pemimpin mereka, ini program yang baik,’’tuturnya.
Sedangkan Kadis Perindagkop Keerom, Andi Rahman Nonsy, menyampaikan bahwa program UMKM tahun ini sudah beberapa kali diserahkan dan merupakan program lanjutan dari visi-misi Bupati dan Wakil Bupati Keerom periode 2021-2024.
‘’Sebelumnya telah dilaksanakan penyerahan bantuan UMKM juga di Pasar Aividjan, Skanto bahkan Senggi, dan kali ini UMKM yang sebagian besar adalah mama-mama pedagang pinang, noken, sayur dan buah bahkan gorengan di seputaran Distrik Mannem,’’ungkapnya.
Selanjutnya menuju Kampung Wonorejo, Bupati juga bertemu warga yang didampingi Kadistrik Mannem, Adolof Boryam serta Plt. Kepala Kampung Wonorejo, Laurensius Pikindu. Di Kesempatan ini Bupati Piter Gusbager sempat menjelaskan tentang program-program pemerintah diantaranya tentang penanaman jagung untuk mendukung Keerom menuju food estate, program replanting sawit, juga program perbaikan sarana dan prasarana jalan dan fasum lainnya, ia menegaskan untuk tetap jalan.(Nicko)