Papua.Utusanindo.Com. Adipura adalah sebuah penghargaan bagi kota di Indonesia yang berhasil dalam kebersihan serta pengelolaan lingkungan perkotaan, yang diselenggarakan langsung oleh Kementerian Negara Lingkungan Hidup.
Untuk mencapai Adipura Di Tahun 2023, Pemkab Keerom menggelar pertemuan dan koordinasi dengan Dinas Kehutanan dan LH Papua untuk suatu kegiatan yang disebut sebagai ‘’Keerom Go Adipura.’’ pertemuan berlangsung pada Rabu, ( 14/10/2021 ) di Ruang Rapat Kantor Bupati Keerom, Trinity Room.
Dalam pertemuan ini, kedua pihak membahas kemungkinan atau hal-hal yang harus dimiliki dan dipersiapkan Pemkab Keerom, agar Keerom bisa meraih Kab/Kota Adipura di tahun mendatang.
Turut hadir dalam pertemuan tersebut Plt. Kadinas KLH (kehutanan dan lingkungan hidup) Kab Keerom, Triyani A. Fugu, SHut dan jajaran. Sedangkan dari Provinsi Papua, Kabid Pengelolaan Kualitas Lingkungan dan Pengembangan Kapasitas Dishutbun & LH Provinsi Papua, Yaconias Maitindom SP, MSi dan jajaran.
Dalam paparan pihak Dishutbun LH provinsi, mengemukakan bahwa Adipura adalah sebuah penghargaan bagi kota di Indonesia yang berhasil dalam kebersihan serta pengelolaan lingkungan perkotaan. Adipura diselenggarakan oleh Kementerian Negara Lingkungan Hidup.
Dijelaskan juga tentang syarat dan ketentuan serta unsur penilaian maka klasifikasi didasarkan pada Jakstrada atau kebijakan strategis daerah, maka Bupati Keerom sebagai pimpinan daerah dan pihak terkait termasuk masyarakat bertekad bahwa Keerom harus bisa mencapai Adipura di tahun 2023 mendatang.
Untuk mencapainya, menurut Bupati Keerom, Piter Gusbager, SHut, MUP, banyak hal yang harus dipersiapkan oleh Pemkab Keerom.
‘’Kita semua sebenarnya adalah berawal dari desa, namun berangsur menjadi kota. Namun terkadang juga membutuhkan pepohonan, hutan kota dan semacamnya, dengan Adipura, kita berusaha menyeimbangkan antara keduanya, untuk menyeimbangkan hal inilah yang butuh semua stokeholder dan juga masyarakat untuk bersama-sama mewujudkannya,’’ujarnya.
Ia juga mengemukakan bahwa yang penting dari pertemuan tersebut adalah bagaimana menjadikan dan mengelola lingkungan untuk masyarakat Keerom menjadi lebih baik. Sementara Adipura hanyalah bonus. Karena masih banyak hal yang perlu dipersiapkan, maka perlu waktu untuk mewujudkannya. ‘’Kita harapkan tahun 2023 bisa tercapai,’’ujarnya.
Hal senada disampaikan Kabid Pengelolaan Kualitas Lingkungan dan Pengembangan Kapasitas Dishutbun & LH Provinsi Papua, Yaconias Maitindom SP, MSi. Menurutnya untuk mencapai Keerom Go Adipura, maka tim mereka telah meninjau 16 titik pantau di Kabupaten Keerom.
‘’Dari hasil pantauan tersebut telah kami sampaikan ke bupati dan seluruh OPD yang ada. Sehingga ada langkah-langkah yang akan diambil menuju tahun 2023 untuk meraih Adipura. Termasuk membangun sinergitas antara seluruh OPD yang ada di Kab keerom.( N )