Papua.Utusanindo.Com. Keerom,-Bupati Keerom, Piter Gusbager, Shut. MU menyerahkan Dana Desa tahap 1 40% tahun 2021 sebanyak, kurang lebih 12 Miliar kepada 32 kampung dari 3 distrik yakni Distrik Arso, Arso Barat dan Distrik Sekanto yang berlangsung di Arso 1 pada, Senin (12/07/2021).
Turut hadir dalam penyaluran DD tersebut yakni, Kapolres Keerom AKBP Cristian Aer, S.I.K.,SH yang diwakilkan Wakapolres, Kepala Bagian Tindak pidana khusus kejaksaan jayapura Obeth Ansanay, SH., MH, Asisten II Kabupaten Keerom Edi Y Buntan, M.Si, Plt. Kepala DPMK Kabupaten Keerom Barmen Siagian, S.Sos, Perwira Penghubung 1701 Cendrawasih Mayor CPM ( K ) Uce Brabar, Wakil Ketua Komisi A DPRD Kabupaten Keerom Yahya Sauri, Ketua Klasis GKI Kabupaten Keerom Pdt. Frans Mamrasar, Pastor Dekenan Keerom, P. Krispinus Bidi, SVD , Ketua Dewan Adat Keerom Servo Tuamis, Para Kepala Distrik, perwakilan SKPD, dan Kepala Kampung.
Dalam arahannya, Bupati Piter Gusbager menegaskan, Dana Desa yang diterima oleh para kepala kampung ini jangan salah digunakan seperti untuk menyelesaikan persoalan utang piutang.
“Harus ada komitmen bersama dan jangan lagi gunakan uang ini untuk bayar utang yang akhirnya menyusahkan masyarakat dan kepala kampung itu sendiri,” tegas bupati.
Katanya lagi, sudah bukan lagi rahasia umum di Indonesia dimana ada kepala kampung masuk penjara atau bui. Untuk itu harus berhati-hati dalam menggunakan uang rakyat tersebut.
“Saya ingatkan lagi, dijaman bupati hari ini harus hati-hati,” ungkapnya.
Piter Gusbager juga berharap, para kepala kampung yang menerima DD ini harus memahami juknis atau amanat kepala daerah terkait keberuntukan dana tersebut.
“Seusai arahan Bapak. Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo bahwa uang ini bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat,” ujar Piter Gusbager.
Lanjutnya, dalam DD ini ada sektor-sektor yang harus menjadi fokus yang harus diperhatikan oleh para kepala kampung, salah satunya adalah penanganan Covid-19 dan juga peningkatan kualitas keluarga lewat program PKK Keerom dan program-program yang lainnya.
“Penyaluran Dana Desa yang kita lakukan hari ini banyak yang menyaksikan, untuk itu kami sangat berharap ada pengawasan dari semua pihak termasuk masyarakat kampung itu sendiri,” jelasnya.
Selain penyerahan Dana Desa tahap 1 tahun 2021, Bupati Keerom Piter Gusbager juga menyerahkan secara simbolis Bantuan Langsung Tunai (BLT) kepada masyarakat.(N)