Papua.Utusanindo.Com. KEEROM,-Pemerintah kabupaten Keerom, melalui DPMK dan Pemerintahan Distrik Arso Barat bekerja sama dengan Institute Pemerintahan Dalam Negeri ( IPDN ) Kampus Papua menggelar tes tertulis bagi bakal calon kepala kampung Yammua.
Merujuk pada Permendagri no. 112 tahun 2014, dan instruksi Bupati Keerom, maka ada sebanyak 7 bakal calon yang mengikuti tes tertulis di Kantor Distrik, Kampung Sanggaria, Arso 1, Distrik Arso Barat, Kabupaten Keerom, pada Jumat ( 5/11/2021 ) pagi.
Plt. Kepala Dinas DPMK, Arbin Siagian, S.Sos mengatakan bahwa sesuai surat Bupati maka pihaknya meminta bantuan akademisi IPDN kampus Papua untuk membantu memberikan tes tertulis kepada para bakal calon kepala kampung Yammua.
Untuk tes tertulis sendiri langsung dibuat oleh IPDN namun sesuai konteks dan situasi di kabupaten Keerom.
Katanya lagi setelah hasil tes tertulis keluar maka akan diumumkan dan ditetapkan menjadi calon kemudian tahapan selanjutnya penarikan nomor urut, lalu penetapan DPT kampung Yammua.
Sedangkan Plt. Kepala distrik arso Barat, Gema Kwalik, S.Stp menuturkan bahwa di Distrik Arso barat ada 3 kampung yang mengikuti tahapan pemilihan kepala kampung yakni kampung Sanggaria, Yaturaharja, dan Yammua.
Kampung Yammua saat ini masuk dalam tahapan seleksi tes tertulis bagi bakal calon kepala kampung yang uji langsung oleh IPDN Kampus Papua.
Ia menambahkan dari ke 7 bakal calon ini akan mengerucut sesuai amanat permendagri bahwa ‘ minimal 2 maksimal 5 ‘.
Sebagai kepala distrik, ia menghimbau kepada calon kepala kampung, Pemilih, dan panitia pemiliham agar mengawal demokrasi dengan baik dan bersikap netral.
Sementara itu Akademisi IPDN Kampus Papua, Priya Saptono Hadi, S.Stp mengatakan bahwa sebagai calon kepala kampung perlu memiliki wawasan yang luas baik wawasan secara umum dan secara khusus.
Sehingga ia mengatakan untuk secara umum tes tertulis dibagi menjadi 3 kategori yakni tes wawasan kebangsaan, pengetahuan umum tentang kemasyarakatan, dan karakteristik pribadi sebagai calon pemimpin.
Di saat yang sama, Ketua panitia pemilihan kampung Yammua, siprianus sulu mengatakan dari hasil tes tertulis ini akan segera diumukan paling lambat hari senin agar bisa masuk ke tahapan selanjutnya.
Ia juga mengatakan bagi masyarakat yang belum terdaftar dalam DPS segera melapor ke RT/RW setempat agar bisa diteruskan dan diproses oleh panitia untuk ditetapkan DPT.
Ia juga mengatakan sarat untuk bisa memilih nantinya ke TPS perlu menunjukan KTP/KK atau surat domisili dari kampung.
Ia juga berharap agar proses pemilihan kepala kampung bisa berjalan dengan baik tanpa ada kegaduhan yang mengakibatkan hambatnya proses pemilihan.(Nicko)